TPS3R Jejama Secancanan Pringsewu Barat menjadi objek Kolaborasi 14 Perguruan Tinggi dalam Pengabdian Kepada Masyarakat

24 April 2025
admin
Post Views:

Lampung, (24 April 2025) Dalam semangat pemberdayaan masyarakat dan penguatan ekonomi berbasis lingkungan, sejumlah perguruan tinggi dan mitra komunitas melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) Jejama Secancanan, Pringsewu Barat, Pringsewu, Lampung. Kegiatan ini mengangkat tema “Peningkatan Nilai Jual Hasil Daur Ulang Sampah untuk Meningkatkan Ekonomi dan Inovasi Berkelanjutan.”

Kegiatan PKM ini merupakan hasil kolaborasi lintas institusi, melibatkan dosen dan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi, serta didukung oleh pemerintah daerah dan komunitas pengelola sampah setempat. Fokus utama kegiatan ini adalah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pengelola TPS3R dan warga sekitar mengenai strategi pemilahan, pengolahan, dan pengemasan produk daur ulang agar memiliki nilai jual yang lebih tinggi di pasar.

“Kami ingin mendorong terciptanya inovasi dalam pengelolaan sampah, bukan hanya dari aspek teknis, tetapi juga dari sisi kewirausahaan,” ujar Dr. Fauzi, selaku ketua pelaksana kegiatan. “Dengan sentuhan teknologi dan desain, sampah bisa menjadi sumber ekonomi baru yang berkelanjutan.”

Kegiatan ini berlangsung dari 23-25 April 2025 mencakup pelatihan pembuatan produk kerajinan dari limbah plastik dan kertas, pengolahan kompos dari sampah organik, serta strategi pemasaran digital untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Selain itu, dilakukan juga sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah terpadu berbasis masyarakat yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab serta pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.

Ketua TPS3R Jejama Secancanan, Lukman Riyadi, S.Pd, menyambut baik inisiatif ini. “Dengan adanya pelatihan ini, kami menjadi lebih memahami potensi besar yang dimiliki sampah jika dikelola dengan baik. Harapannya, produk daur ulang dari sini bisa dikenal lebih luas dan memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat.”

Melalui kolaborasi ini, diharapkan terbangun ekosistem inovatif yang mampu menjawab tantangan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen perguruan tinggi dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara nyata dan berdampak. Tim yang terlibat dalam kegiatan Paparan hasil PkM dari berbagai Lembaga (Institut Bakti Nusantara) Dr. Fauzi, M. Muslihudin, MTI, (IAI-IPMU Gumawang) Dr. Syafrizal Fuady, M. Pd, (STIT Nurussalam) Mehdar Badrus Zaman, S.E., M.M, (Kabid PLH Pringsewu) Adam Althusius, (STIE Trisna Negara) Prof. Dr. Helisia Margahana, MM, Yansahrita, MM, (Ketua dan Direktur Pasca Sarjana, STIT Pringsewu) Dr. Salamun, Iis Maisaroh, M.Pd (STAI YASBA Kalianda) Rika Fitriani, SE. MH, Aflah Aliyati, M.Pd, (STEBI Tanggamus) Riki Renaldo, M.TI dan berbagai Perguruan Tinggi yang hadir dalam kegiatan.