Peningkatan Akreditasi Perguruan Tinggi Melalui Peningkatan Kualitas Dosen dengan Kegiatan Nasional dan Internasional

Pringsewu, 1/02/2025 – Upaya peningkatan akreditasi perguruan tinggi terus dilakukan melalui berbagai strategi, salah satunya dengan peningkatan kualitas dosen melalui kegiatan akademik berskala nasional dan internasional. Kegiatan yang melibatkan Lima Perguruan Tinggi di Lampung yang di plopori oleh Institut Bakti Nusantara, STIT Pringsewu, STIT Tanggamus, STEBI Tangamus, dan STEBI Lampung menghadirkan narasumber Prof. Tulus Suryanto, MM, seorang akademisi terkemuka dan Dekan FEB UIN Raden Intan Lampung, menjadi pelopor dalam inisiatif ini dengan berbagai kegiatan yang bertujuan meningkatkan kompetensi dosen dalam lingkup nasional maupun internasional.

Dalam beberapa tahun terakhir, Prof. Tulus Suryanto telah aktif dalam berbagai konferensi, seminar, dan penelitian kolaboratif yang melibatkan perguruan tinggi di dalam dan luar negeri. Langkah ini dinilai sebagai strategi efektif dalam meningkatkan mutu pendidikan serta reputasi institusi di tingkat global.

Dr. Fauzi selaku Rektor Institut Bakti Nusantara menjelaskan “Kualitas perguruan tinggi sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusianya, terutama dosen. Oleh karena itu, kami mendorong para dosen untuk aktif dalam kegiatan akademik yang dapat memperkaya pengalaman dan meningkatkan kualitas pengajaran serta penelitian,” ujarnya.

Kegiatan yang telah dilakukan mencakup pelatihan metodologi penelitian, publikasi jurnal internasional, pertukaran akademik, serta partisipasi dalam forum akademik bergengsi. Hal ini tidak hanya berdampak pada pengembangan individu dosen, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap peningkatan akreditasi institusi pendidikan tinggi.

Selain itu, kolaborasi dengan perguruan tinggi luar negeri juga terus diperluas guna mendukung pertukaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian, perguruan tinggi di Indonesia dapat semakin bersaing di kancah global.

Peningkatan akreditasi perguruan tinggi bukan hanya menjadi tanggung jawab institusi, tetapi juga seluruh civitas akademika, terutama dosen. Dengan adanya komitmen dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, diharapkan perguruan tinggi di Indonesia dapat mencapai standar pendidikan yang lebih tinggi dan diakui secara internasional Pungkas Prof. Tulus Suryanto, MM. (Kang_Mus)